Minggu, 20 April 2014

HAMKA (1908-1981). Ia adalah seorang ulama, aktivis politik dan penulis Indonesia yang amat terkenal di alam Nusantara. Ia dilahirkan pada tanggal 17 Februari 1908 di kampung Molek, Maninjau, Sumatera Barat, Hindia Belanda (saat itu). Ayahnya ialah Syeikh Abdul Karim bin Amrullah, seorang pelopor Gerakan Islah (tajdid) di Minangkabau, sekembalinya dari Makkah pada tahun 1906. Ketika usia HAMKA mencapai 10 tahun, ayahnya telah mendirikan Sumatera Thawalib di Padang Panjang. Di situ Hamka mempelajari agama dan mendalami bahasa Arab. Hamka juga pernah mengikuti pengajaran agama di surau dan masjid yang diberikan ulama terkenal seperti Syeikh Ibrahim Musa, Syeikh Ahmad Rasyid, Sutan Mansur, R.M. Surjopranoto dan Ki Bagus Hadikusumo. Hamka adalah seorang otodidiak dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan seperti filsafat, sastra, sejarah, sosiologi dan politik, baik Islam maupun Barat. Dengan kemahiran bahasa Arabnya yang tinggi, beliau dapat menyelidiki karya ulama dan pujangga besar di Timur Tengah seperti Zaki Mubarak, Jurji Zaidan, Abbas al-Aqqad, Mustafa al-Manfaluti dan Hussain Haikal. Melalui bahasa Arab juga, beliau meneliti karya sarjana Perancis, Inggris dan Jerman seperti Albert Camus, William James, Sigmund Freud, Arnold Toynbee, Jean Paul Sartre, Karl Marx dan Pierre Loti. Hamka juga rajin membaca dan bertukar-tukar pikiran dengan tokoh-tokoh terkenal Jakarta seperti HOS Tjokroaminoto, Raden Mas Soerjopranoto, Haji Fachrudin, AR Sutan Mansur dan Ki Bagus Hadikusumo sambil mengasah bakatnya sehingga menjadi seorang ahli pidato yang handal. Hamka juga aktif dalam gerakan Islam melalui organisasi Muhammadiyah. Ia mengikuti pendirian Muhammadiyah mulai tahun 1925 untuk melawan khurafat, bidaah, tarekat dan kebatinan sesat di Padang Panjang. Mulai tahun 1928, beliau mengetuai cabang Muhammadiyah di Padang Panjang. Pada tahun 1929, Hamka mendirikan pusat latihan pendakwah Muhammadiyah dan dua tahun kemudian beliau menjadi konsul Muhammadiyah di Makassar. Kemudian beliau terpilih menjadi ketua Majlis Pimpinan Muhammadiyah di Sumatera Barat oleh Konferensi Muhammadiyah, menggantikan S.Y. Sutan Mangkuto pada tahun 1946. Ia menyusun kembali pembangunan dalam Kongres Muhammadiyah ke-31 di Yogyakarta pada tahun 1950. Pada tahun 1953, Hamka dipilih sebagai penasihat pimpinan Pusat Muhammadiah. Pada 26 Juli 1977, Menteri Agama Indonesia, Prof. Dr. Mukti Ali melantik Hamka sebagai ketua umum Majlis Ulama Indonesia tetapi beliau kemudiannya meletak jawatan pada tahun 1981 karena nasihatnya tidak dipedulikan oleh pemerintah Indonesia. Kegiatan politik Hamka bermula pada tahun 1925 ketika beliau menjadi anggota partai politik Sarekat Islam. Pada tahun 1945, beliau membantu menentang usaha kembalinya penjajah Belanda ke Indonesia melalui pidato dan menyertai kegiatan gerilya di dalam hutan di Medan. Pada tahun 1947, Hamka diangkat menjadi ketua Barisan Pertahanan Nasional, Indonesia. Ia menjadi anggota Konstituante Masyumi dan menjadi pemidato utama dalam Pilihan Raya Umum 1955. Masyumi kemudiannya diharamkan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1960. Dari tahun 1964 hingga tahun 1966, Hamka dipenjarakan oleh Presiden Sukarno karena dituduh pro-Malaysia. Semasa dipenjarakanlah maka beliau mulai menulis Tafsir al-Azhar yang merupakan karya ilmiah terbesarnya. Setelah keluar dari penjara, Hamka diangkat sebagai anggota Badan Musyawarah Kebajikan Nasional, Indonesia, anggota Majelis Perjalanan Haji Indonesia dan anggota Lembaga Kebudayaan Nasional, Indonesia. Selain aktif dalam soal keagamaan dan politik, Hamka merupakan seorang wartawan, penulis, editor dan penerbit. Sejak tahun 1920-an, Hamka menjadi wartawan beberapa buah akhbar seperti Pelita Andalas, Seruan Islam, Bintang Islam dan Seruan Muhammadiyah. Pada tahun 1928, beliau menjadi editor majalah Kemajuan Masyarakat. Pada tahun 1932, beliau menjadi editor dan menerbitkan majalah al-Mahdi di Makasar. Hamka juga pernah menjadi editor majalah Pedoman Masyarakat, Panji Masyarakat dan Gema Islam. Hamka juga menghasilkan karya ilmiah Islam dan karya kreatif seperti novel dan cerpen. Karya ilmiah terbesarnya ialah Tafsir al-Azhar (5 jilid) dan antara novel-novelnya yang mendapat perhatian umum dan menjadi buku teks sastera di Malaysia dan Singapura termasuklah Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, Di Bawah Lindungan Kaabah dan Merantau ke Deli. Hamka pernah menerima beberapa anugerah pada peringkat nasional dan antarabangsa seperti anugerah kehormatan Doctor Honoris Causa, Universitas al-Azhar, 1958; Doktor Honoris Causa, Universitas Kebangsaan Malaysia, 1974; dan gelar Datuk Indono dan Pengeran Wiroguno dari pemerintah Indonesia. Hamka telah pulang ke rahmatullah pada 24 Juli 1981, namun jasa dan pengaruhnya masih terasa sehingga kini dalam memartabatkan agama Islam. Ia bukan sahaja diterima sebagai seorang tokoh ulama dan sasterawan di negara kelahirannya, malah jasanya di seluruh alam Nusantara, termasuk Malaysia dan Singapura, turut dihargai. Source: http://id.wikipedia.org/ https://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20101115072506AADds7T
Buku "Udah Putusin Aja" karya Ustadz Felix Y. Siauw Part 1 3 Mei 2013 pukul 17:39 1. pacaran itu menjalin silaturahim | "silaturahim itu hubungan ke kerabat, bukan pacaran" #UdahPutusinAja 2. pacaran itu bikin semangat belajar | "semangat belajar maksiat?" #UdahPutusinAja 3. pacaran itu buat dia bahagia, itu kan amal shalih | "ngarang, btw, telah bahagiakan ibumu? ayahmu?" #UdahPutusinAja 4. pacaran itu sekedar penjajakan kok | "serius nih penjajakan? ketemu ibu-bapaknya berani?" #UdahPutusinAja 5. kasian kalo diputusin | "justru tetep pacaran kasian, dia dan kamu tetep kumpulin dosa kan?" #UdahPutusinAja 6. kasian dia diputusin, aku sayang dia | "putusin itu tanda sayang, kamu minta dia untuk taat sama Tuhannya, betul?" #UdahPutusinAja 7. putus itu memutuskan silaturahim | "silaturahim itu kekerabatan, sejak kapan dia kerabatmu?" #UdahPutusinAja 8. nggak tega putusin.. | "berarti kamu tega dia ke neraka karena maksiat? apa itu namanya sayang?" #UdahPutusinAja 9. aku nggak zina kok, nggak pegang2an, nggak telpon2an, kan nggak papa? | "nah bagus itu, berarti gak papa juga kalo putus" #UdahPutusinAja 10. aku pacaran untuk berdakwah padanya kok | "ngarang lagi, dakwahmu belum tentu sampai, maksiatmu pasti" #UdahPutusinAja 11. nanti putusin dia gw gak ada yg nikahin gimana? | "pacaran tak jaminan, realitasnya banyak yg nggak nikah sama pacarnya" #UdahPutusinAja 12. berat mutusin | "semakin berat engkau tinggalkan maksiat untuk taat, Allah akan beratkan pahalamu :)" #UdahPutusinAja 13. nanti aku dibilang nggak laku gimana? | "bukan dia yang punya surga dan neraka, abaikan saja" #UdahPutusinAja 14. kalo aku putusin dia, dia ancam bunuh diri | "belum apa2 pake anceman psikologis, dah nikah dia bakal ancem bunuh kamu!" #UdahPutusinAja 15. dia masi ada utang ke aku, berat mutusinnya | "hehe.. kamu ini rentenir ya? kl terusan hutangnya malah nambah" #UdahPutusinAja 16. pacaran itu makan waktu, makan duit, makan hati | mending waktu, duit dan hati diinvestasikan ke Islam, #UdahPutusinAja 17. pacaran memang tak selalu berakhir zina, tapi hampir semua zina diawali dengan pacaran, #UdahPutusinAja 18. pacaran itu disuruh mengingat manusia, bukan mengingat Allah | melisankan manusia bukan Allah, #UdahPutusinAja 19. pacaran itu bikin ribet, dikit2 bales sms, dikit2 telpon, dikit-dikit minta dikirim pulsa (wah, sms mamah baru nih) #UdahPutusinAja 20. pacaran itu dikit-dikit galau, dikit-dikit galau, galau kok dikit-dikit? hehe.. #UdahPutusinAja 21. lelaki, coba pikir, senangkah bila engkau menikah lalu ketahui bahwa istrimu mantan ke-7 laki-laki berbeda? #UdahPutusinAja 22. wanita, coba pikir, inginkah berkata pada suamimu pasca akad kelak "aku menjaga diriku utuh untukmu, untuk hari ini :)" #UdahPutusinAja http://id-id.facebook.com/notes/khazanah-trans7/buku-udah-putusin-aja-karya-ustadz-felix-y-siauw-part-1/584819901542879


 MAHABHAKTI
ekm hah aku mau certita nih rtwenrtang maha bakrtiku kwemartin.
Mahabhakrti.. taukan kalian. Yaudah aku kasi tau lagi. Mahabhakti itu adalah kegiatan kemah sekaligus beramal bhakti dengan lingkungan sekitar.
Iya..
Kegiatanini kegiatan yang tidak bisa terlupakan. Kita belajar banyak dari kegiatan tersebut. Dari mulai belajar menyesuaikan diri dengan ligkungan alam sekitar, belajar saling menghargai, berbagi, tentang pengorbanan, belajar hidup mandiri dari mulai makan sampai berlindung dari musim dengan cara mendirikan tenda. Intinya kita diajarkan untuk brersusah payah dahulu untuk bisa selanjutnya mendapatkan hasil yang diinginkan atau mwendap0artkan ap0a aja yang kirta inginkan.
Mahabhakrtin ini bwertlangsung swelama wemp0art harti rtiga malam.
Banyak cerita di setiap sela-sela waktunya. Seperti saat kita semua berjuang Berjalan ketempat tujuan yang jalannya jauh banget aja,  berjuang ngediriin tenda yang butuh waktu dan tenaga yang ga sedikit, capek Bnget rasannya, saat mengantri untuk mandi yang antriannya panjang aja, saat kegiatan lomba-lombanya seper ti FKR,lombasaart aku dan temanku terburu-buru ganti pakaian dwengan swertagam unrtuk ap0wel swertiap0 p0agi dan sortwenya, saart bwertabngkart kwemasjid unrtuk mwenunaikan sholart, saart mwertasa rtwegang dan rtakurt kartwena hal[-hal rtwertrtwenrtu, saart rtwerthartu mwengingart p0wertjuangan kwedua ortang rtua kirta yang mwengortbankan swegalanya hanya unrtuk anaknya, saart dweg[-dweg        an dan bwertdoa swemoga surtartnya ga di bacain didwep0an, irya surtart..surtwart yang p0wertnah kirta buart bartweng[-bartweng em kalo ga salah sekitar 2-3 bulan yang lalu, saat menonton film yang sangat ngantuk, saat dipaksa bangun untuk sholat tahajud dan subuh berjamaah yang setengah sadar, saat merasa susah karena ada yang tendanya atau dapurnya roboh diterpa hujan dan angin, saat merasa laper dan sembelit.. haha. Saat merasa kagum dengan indahnya pemandangan gunung merapi yang sangat jelas diending biasannya,saat api unggun banyak kejutan yang gak diduga  mulai dari kakak- akak biro dan sangker juga dari teman-teman. Itulah sedikit cuplikan tentang mahabhakti saya kemarin yang benar-benar penuh tantangan dan pembelajaran serta hikmah yang didapat dari kegiatan mahabhakti tersebut.tertimakasih kakak-kakak sangker dan biro yang sudah mempersiapkan segalannya. Maaf jika kami sering mengeluh dan mengeluh, sejujurnya didalam hati kecil kami em hati kecilku aja deh, aku merasa senang. Good job.
Maaf jika dalam penulisannya banyak salah-salah kata yang kurang berkenan.
Wassalamualaikum.
PENDIDIKAN
Yaa.. pendidikan dinegei ini benert miris haha
Banyak anak-anak yang harusnya  bersekolah tetapi rtidak bersekolah cuman gara-gara masalah biaya yang mahal. Kwenap0a sih biaya swekolah mahal? Kenapa sih gak di geratisin aja?
Apa karena negara kita miskin? Apa karena dana untuk pendidikan itu cuman dikit? Yah kita memang gak akan pernah tau kapannya sekolah itu bakalan bisa gratis tanpa di pungut biaya sedikitpun.
Kita semua tahu bahwa pendidikan itu adalah hal atau kegiatan yang sangat penting. Dengan pendidikan kita bakalan bisa mengenal tentang hal-hal yag menarik dikehidupan ini, dapat memunculkan generasi yang berprestasi, dengan pendidikan kita dapat bertingkah laku dengan baik dan dapat segalannya dari hal pendidikan ini.
tetapi miris. Diindonesia ini banyak anak yang gak bisa sekolah dan yang akhirnya akan memiliki tingkah laku yang tidak baik. Karena disaat kita mengisi waktu dengan belajar  dan bersekolah tetapi mereka mengisi waktunya untuk bermain yang  kadang mendapat pengaruh dari teman yang sepermainanya yaitu hal-hal yang tidak baru atau negatif. Miris bukan. trus apasih yang harus kita lakukan sebagai anak yang masih dan bisa bersekolah mendapatkan ilmu tidak seperti teman-teman kita yang gak bisa sekolah. Pastinya yang harus kita lakuin gak bisa membantu mereka karena kita sendiri masih dibiayai oleh orang tua kita. yang pasti kita kudu bersyukur masih bisa diberi kesempatan untuk bisa mengenyam pendidikan yang layak. Kedua kita bisa mendoakan supaya pemerintah lebih peka dan memperhatikan masalah pendidikan ini yang sangat penting. Semangat teman teman. Yang bersekolah tetap berjuang terus jangan mengeluh terus  dengan tugas-tugas sekolah yang diberikan guru kekita. Buat teman-teman yang belum bisa bersekolah teruslah erjuang, percayalah ini gak akan lama lagi, teruslah berharap, belajar dan berdoa.
Sedikit postingan dari saya, sekian dan terimakasih. Maaf sebelumnya jika banyak typo atau hal-hal yang gak jelas lainnya.